pagi tadi aku beranjak dari tempat dimana penat ku masih saja terasa....
diam sejenak lalu aku menggapai telfon genggam ku...
mencoba menghubungi mu yang akhir akhir ini buatku merasa nyaman,
entah apa yang tersirat,
hanya saja.. aku sangat membutuhkanmu saat ini.
diam diam ku cari kontak namamu yang ku simpan di gadget ku..,
" PING "
tanda memanggil..
" selamat pagi ".... Basa basi.,
nada suara membalas berbunyi..." selamat pagi juga :) "
entah perasaan senang atau apa.. yang ku rasakan hanya tersenyum...
dengan asyik mengetik suatu pesan ku padanya..
aku tak sadarkan diri sudah larut kedalamnya...
tiba-tiba tersirat dalam benak ku...
" aku bingung... " ujarku....
" ga usah bingung, ketika tak ada seorangpun memahamimu ,
lihat kebelakang, aku selalu stay dan siap jika kamu butuhkan :p "
... diam namun aku tersenyum...
aku bertanya " apakah akan selalu seperti ini? "
" selalu seperti ini jika kita tetap menjaga rasa ini utuh " ujarnya....
aku terpaku...
sedang membicarakan apa ini sebenarnya...
" always :) , aku melihat ada sisi lain yang tersirat dalam kedua bola matamu, dan aku perhatikan itu "
" apa yang tersirat dalam benak mu memangnya? " tanya nya kepadaku...
aku menjawab ...
" yang tersirat seperti sebuah rasa yang tak mampu terungkap, dan kedua bola mata itu seperti berkata, namun tak dapat ku artikan, keraguan itu kembali menutupi jiwaku yang kosong... semoga itu bukan kenyataan, hanya saja beribu - ribu pertanyaan ada di alam bawah sadarku, yang ingin ku pertanyakan padamu.. sebenarnya apa arti semua ini sehingga aku tak mampu lepas pandanganku kearahmu..."
tiba - tiba bergetar hati ini menyalur hingga keseluruh tubuh ku....
kau membalasnya kata-kata itu...
" jika aku sebuah keraguan, aku memaklumi... karena aku sendiri sadar..mungkin saat ini aku hanya sebagai dermaga untuk pendaratanmu saat kau memang harus bersandar di tepian.."
" itu kenapa aku suka dermaga, karna ia yang bisa memberiku sebuah inspirasi dan ketenangan dalam jiwa.. itu alasan kenapa aku tak bisa lepas pandanganku kearahmu... dermaga itu sangat indah itu sebabnya aku lebih memilih ke dermaga lalu menyendiri ketimbang di keramaian tapi aku tetap merasa sepi.., jadi jangan biarkan pikiran dan hatimu terbatas oleh tembok yang terbentang luas dipinggir tepian itu... karna dermaga itu luas bahkan membentang alam yang sangat indah...."
semakin bergetar tangan ini untuk mengetik sebuah pesan itu.., lalu mata ini berkaca-kaca.
" jangan tinggalkan dermaga ini, karena dermaga sangat terasa sepi jika kau tak bersandar di tepian "
ujarmu.
" tetaplah seperti ini hingga aku tidur di dermaga itu sampai aku tak mampu untuk terbangun kembali, agar aku tetap mendapat ketenangan di sisimu, walau aku sudah tak ada di hidup ini "
" tetaplah bersandar di tepian ini, dekat denganmu saja aku sudah merasa senang, tak mengharap lebih karena aku hanya bisa memberimu tempat sandaran untukmu jika kamu terlalu lelah dengan penjelajahan hidupmu....." ujar mu semakin dalam...
sungguh tak dirasa ternyata airmata ini sudah jatuh dipipi...
aku menangis, iyaa aku menangis.. melihat kata kata itu sungguh tak kusangka kau ujarkan itu .
sampai aku tak dapat berkutik dan berkata apa-apa lagi..
diam lalu aku menatap kosong asa yang sungguh aku sesalkan...
lalu aku larut dalam mengenang masa lalu itu kembali...
yang tersirat dan tersurat......
_>Mrs. Panda<_